cebong.net: Tandem AMD Thuban - Foxconn A9DA-S
selamat datang di blog cebong.net........
  • YOUR POST TITLE HERE

    Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam. Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros. Aliquam pharetra. Nulla in tellus eget odio sagittis blandit. ...

  • YOUR POST TITLE HERE

    Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam. Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros. Aliquam pharetra. Nulla in tellus eget odio sagittis blandit. ...

  • YOUR POST TITLE HERE

    Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam. Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros. Aliquam pharetra. Nulla in tellus eget odio sagittis blandit. ...

  • YOUR POST TITLE HERE

    Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam. Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros. Aliquam pharetra. Nulla in tellus eget ...

Posted by exibiliti007 0 komentar

Seperti yang direncanakan, setelah menghadirkan chipset AMD785G, AMD kembali mengeluarkan chipset yang kali ini sudah memasuki seri 8xx.  
Yang pertama ditampilkan yaitu chipset AMD890GX. Ini bisa dibilang penerus dari chipset AMD790GX. Meski merupakan penerus, bisa dibilang tidak ada hal baru yang mencolok di dalamnya.
Chipset AMD890GX ditujukan untuk kalangan mainstream yang membutuhkan solusi terjangkau untuk memenuhi kebutuhan akan multimedia definisi tinggi yang lebih baru.


Dan lagi apa yang ditawarkannya memang dinanti para AMD mania karena selain ekonomis juga sudah mendukung penggunaan prosesor terbaru AMD.
Feature AMD890GX
Chipset AMD890GX sudah mendukung prosesor AMD 6-core dengan kode Thuban. Dan jika dilihat dari beberapa motherboard yang kami uji, semuanya menyertakan feature unlock CPU sehingga Anda bisa mengoptimalkan prosesor yang digunakan.
Dari sisi grafis onboard, AMD890GX menggunakan chipset baru yaitu ATI Radeon HD4290 dengan clock 700 MHz yang merupakan peningkatan dari HD4200 dengan clock 500 MHz. Dengan kata lain, Radeon HD4290 memiliki clock yang sama dengan Radeon HD3300 versi chipset AMD790GX. Lalu di mana bedanya? Perbedaan hanya terdapat pada versi Radeon HD4290 yang sudah mendukung DirectX 10.1 sedangkan HD3300 hanya mendukung DirectX 10. Dukungan grafis ganda hybrid serta CrossFireX juga masih disertakan. Begitu pula bandwith untuk CrossFireX masih "mentok" pada kisaran x8x8.
Chip grafis onboard yang dihadirkan memang bukan ditujukan untuk gamer melainkan untuk keperluan multimedia definisi tinggi (semacam playback blu-ray pada resolusi 1080p). Meskipun demikian, chip grafis ini bisa diajak bermain game meski dalam resolusi yang rendah sampai menengah.
Southbridge SB850 mendukung hingga 14 port USB, 2 port lebih banyak dibandingkan SB750. Tetapi tidak hanya itu. Jika SB750 hanya mendukung USB 2.0, SB850 sudah mendukung USB 3.0.
 
Perbandingan dengan sebelumnya
Biasanya, jika teknologi baru hadir, Anda pasti akan melihat perbedaan dengan teknologi sebelumnya untuk mengetahui perubahan apa yang terdapat di dalamnya. Dari sini bisa dilihat apakah perbedaaan ini sesuai dengan kebutuhan serta keunggulan yang ditawarkan. Berikut sekilas perbandingan antara AMD790GX dan AMD890GX,
Chipset
AMD 790GX
AMD 890GX
Dukungan soket
AM2+ dan AM3
AM3
Dukungan jenis memori
DDR2 dan DDR3
DDR3
Proses manufaktur
65 nm
55 nm
Hybrid CrossFireX
Ada
Ada
Grafis onboard
Radeon HD 3300
Radeon HD 4290
DirectX
10.0
10.1
Core clock
700 MHz
700 MHz
Unified Video Decoder
1.0
2.0
Southbridge
SB750
SB850
Port total USB
12 port
14 port
Jumlah port SATA maksimal
6 port (3 Gbps)
6 port (6 Gbps)

Melihat spesifikasi yang ditawarkan, perlukah Anda meng-upgrade? Jika Anda pengguna motherboard ber-chipset AMD790GX, sepertinya tidak perlu meng-upgrade, karena perbedaannya tidak banyak dan tidak akan menghasilkan peningkatan kinerja yang signifikan. Tetapi bagi yang masih menggunakan chipset di bawah itu atau ingin membangun HTPC dengan dukungan teknologi teranyar, chipset AMD890GX bisa menjadi pilihan yang tepat. Ini berkat dukungan teknologi terkini bagi platform AMD serta kinerjanya yang masih unggul dalam hal grafis. Karena itu, produk ini cocok bagi yang ingin membangun PC multimedia tanpa harus biaya yang mahal.
Jika berminat dengan produk ber-chipset ini, kami menghadirkan beberapa produk sebagai gambaran feature serta kinerja. Berikut ulasannya, (Dayu Akbar – Kontributor)
Unggulkan Core Unlocker
ASUS kembali menghadirkan motherboard yang dirancang berdasarkan konsep “Xtreme Design”.Tujuannya, mengoptimalkan keseluruhan kinerja sistem, keamanan, serta dukungan terhadap komponen terkini. ASUS M4A89GTD Pro/USB3 ditujukan bagi platform AMD dan  menggunakan desain 10-phase CPU VRM yang memberikan dukungan dukungan penuh akan prosesor 6-core (hexacore) dengan TDP tidak lebih dari 140 watt. ASUS juga menghadirkan seri yang sama, hanya saja tanpa embel-embel USB3 (yang menegaskan bahwa variannya itu tidak mendukung port USB3.0.
Namun ASUS juga memberikan solusi menarik bagi Anda yang ingin mencoba menggunakan prosesor dengan 6 core meski hanya menggunakan prosesor dual atau quad-core. Dengan feature Core Unlocker, pengguna dimungkinkan untuk mengaktifkan core prosesor yang tersembunyi dan memaksimalkan kinerjanya secara ekstrem dengan tambahan tiga atau empat core. Feature ini bisa diaktifkan melalui switch pada motherboard dengan memindahkan switch saja (tanpa harus mengutak-atik konfigurasi BIOS).
Di dekatnya terdapat pula sebuah switch Turbo Key II untuk melakukan tuning sistem secara otomatis dan cepat. Gunanya mengoptimalkan kemampuan saat Core Unlocker difungsikan. Caranya mirip dengan aktivasi Core Unlocker melalui sebuah switch. Ada lagi tombol MemOK yang berguna saat Anda mengganti memori agar bekerja optimal tanpa perlu mengubah BIOS.
Jika Anda hendak menggunakan kartu grafis mandiri tunggal, jangan lupa untuk menancapkan kartu switch VGA pada slot PCI Express x16 kedua untuk mengoptimalkan slot pertama (agar berjalan pada bandwith penuh). Kartu switch VGA ini memang sudah disertakan dalam paketnya. Hanya saja saat digunakan maupun tidak, tidak terlihat peningkatan kinerja yang berarti. Hal ini juga kami temui pada sebagian besar motherboard yang menggunakan kartu switch VGA.
Hasil uji ASUS M4A89GTD Pro/USB3
Mampu meng-unlock CPU hingga 6-core, dukung SATA3 dan USB3, peningkatan base clock tinggi dan ada tombol Turbo Key II dan MemOK. Cocok untuk yang membutuhkan teknologi terkini dan nyaman untuk di-overclock.
SYSmark 2007 Preview 1.05
139
SiSoft Sandra 2009 SP4 (Dhrystone ALU)
35,42 GIPS
Cinebench R10
8544 CB-CPU
Encoding Video
8 menit 0 detik
Encoding Audio
2 menit 12 detik
PCMark Vantage Pro 1.0.1.0
4145 PCMarks
3DMark Vantage Pro 1.0.1 (onboard/ASUS Radeon HD 4870)
P401/P9011
STALKER Clear Sky Bench. (avg) (onboard/ASUS Radeon HD 4870)
5,33/61,65 fps
Base Clock Maksimum
310 MHz
 
Spesifikasi
ASUS M4A89GTD Pro/USB3
Tipe prosesor  
AMD Sempron 1xx/Athlon II/Phenom II (Socket AM3)
Chipset
AMD890GX+SB850
Memori
4 DDR3-1066/1333/2000(oc) kanal ganda maks. 16 GB
Kartu grafis
2x PCI Express x16
Slot ekspansi
1x PCIe x4, 1x PCIe x1, 2x PCI
Storage
6x SATA3, 1x IDE, 1x eSATA2
RAID
SATA RAID 0, 1, 5, 10
Chip suara
Realtek ALC892 (8 kanal)
Chip jaringan
Realtek 8111E (gigabit)
Dimensi PCB
ATX, 30,5 x 24,4 cm
I/O
1 x PS/2 Keyboard
1 x Optical SPDIF Output
1 x HDMI
1 x D-Sub
1 x DVI-D
1 x FireWire
1 x eSATA2
6 x USB (4 x USB2.0, 2 x USB3.0)
1 x LAN
1 x 6 in 1 audio
Garansi
2 tahun
Situs Web
Harga kisaran*
US$210
* Astrindo Senayasa, (021) 612-1330
 
Plus     :
Feature Asus Core Unlocker, Turbo Key II dan MemOK; dukungan penuh terhadap USB3.0 dan SATA3.0; peningkatan base clock tinggi.
Minus : Masih menggunakan kartu switch VGA; tidak ada tombol power, reset dan clear CMOS.
Skor Penilaian
Kinerja             : 3,84
Fasilitas            : 4,48
Kemudahan      : 3,8
Harga               : 3,75
Skor Total        : 4,04

Andalkan UCC dan True 333 
Lagi-lagi ASRock menghadirkan feature yang agak "melenceng" dari "pakem" chipset AMD890GX. Feature yang dihadirkannya mirip dengan motherboard kelas high-end, meskipun sebenarnya chipset AMD890GX sendiri menyasar kalangan mainstream. Seri ini mengadopsi ASRock True 333, yang merupakan penggabungan 3 feature andalan, yaitu USB3.0, SATA3 dan eSATA3. Bahkan jika kami boleh menambahkan, ada satu feature lagi yaitu 3 slot grafis.
Jika Asus memiliki Core Unlocker, ASRock memiliki feature UCC (Unlock CPU Core). Intinya UCC memiliki fungsi untuk mengaktifkan core CPU yang tersembunyi tanpa perlu melakukan konfigurasi rumit (cukup mengaktifkan UCC melalui BIOS dan menekan tombol X untuk mengaktifkannya). Dari sini, sistem akan secara otomatis membuka core yang bisa dioptimalkan tergantung dari jenis prosesornya. Secara teori, feature UCC akan "membuka" core ekstra. Sebagai contoh, untuk prosesor X2 dan X3 akan mampu dijadikan X4 (quad-core), sedangkan X4 bisa dibuka menjadi X6 (hexa-core). Feature UCC memang berjalan otomatis. Bagusnya, sistem secara otomatis akan menyesuaikan penambahan core yang ada tanpa mengabaikan konsumsi daya sehingga konsumsi dayanya tetap rendah.
Dalam hal grafis, ASRock lebih unggul karena hampir semua modus bisa diaktifkan. Yang bisa diaktifkan di antaranya dukungan untuk penggunaan kartu grafis (mulai dari hybrid, CrossFireX, 3-way CrossFireX, dan juga Quad-CrossFireX). Selain itu, chip grafis onboard-nya bisa dioptimalkan hingga 512 MB dan mendukung pula SidePort memori DDR3 128 MB dengan clock 1333 MHz.
Hasil uji ASRock 890GX Extreme3
Bisa meng-unlock hingga 6-core CPU, dukung 3 slot grafis sampai modus Quad-CrossFireX, serta menggunakan teknologi True 333. Cocok untuk kalangan overclocker dan gamer yang sensitif akan harga.
SYSmark 2007 Preview 1.05
135
SiSoft Sandra 2009 SP4 (Dhrystone ALU)
35,23 GIPS
Cinebench R10
8464 CB-CPU
Encoding Video
7 menit 54 detik
Encoding Audio
2 menit 12 detik
PCMark Vantage Pro 1.0.1.0
4147 PCMarks
3DMark Vantage Pro 1.0.1 (onboard/ASUS Radeon HD 4870)
P400/P9013
STALKER Clear Sky Bench. (avg) (onboard/ASUS Radeon HD 4870)
5,33/62,48 fps
Base Clock Maksimum
275 MHz
 
Spesifikasi
ASRock 890GX Extreme3
Tipe prosesor  
AMD Sempron 1xx/Athlon II/Phenom II (Socket AM3)
Chipset
AMD890GX+SB850
Memori
4 DDR3-800/1066/1333/1600(oc)/1800(oc) kanal ganda maks. 16 GB
Kartu grafis
3x PCI Express x16 (x16, x8, x4)
Slot ekspansi
1x PCIe x1, 3x PCI
Storage
6x SATA3, 1x eSATA3
RAID
SATA RAID 0, 1, 5, 0+1
Chip suara
VIA VT2020 (8 kanal)
Chip jaringan
Realtek 8111E (gigabit)
Dimensi PCB
ATX, 30,5 x 24,4 cm
I/O
1 x PS/2 Keyboard
1 x Optical SPDIF Output
1 x HDMI
1 x D-Sub
1 x DVI-D
1 x FireWire
1 x eSATA2
1 x eSATA3 (bracket)
1 x LAN
1 x Clear CMOS
6 x USB (4 x USB 2.0, 2 x USB 3.0)
1 x 6 in 1 audio
Garansi
2 tahun
Situs Web
Harga kisaran*
US$168
*Astrindo Senayasa, (021) 612-1330
Plus     : Feature ASRock UCC dan True 333; tombol shortcut serta kode BIOS POST; dukung hingga Quad-CrossFireX.
Minus : eSATA3 menggunakan bracket yang mengambil slot eSATA3 internal.
Skor Penilaian
Kinerja             : 3,75
Fasilitas            : 4,45
Kemudahan      : 4,4
Harga               : 4
Skor Total        : 4,11 

Bisa Mengisi Ulang Produk Apple
Biasanya Gigabyte paling produktif dalam menghadirkan motherboard bagi suatu chipset. Dan sampai saat ini seri GA-890GPA-UD3H merupakan satu-satunya chipset AMD890GX yang dikeluarkannya. Diklaim telah mendukung prosesor AMD 6-core terbaru dengan kode Thuban, motherboard ini menggunakan desain Split Power Plane dan 4+1 phase VRM guna mendukung seri teranyar AMD Phenom II fabrikasi 45 nm.
Tidak ketinggalan disertakan pula penggunaan teknologi Ultra Durable 3 yang bertujuan untuk meredam panas. Teknologi Ultra Durable 3  menempatkan 3 teknologi lama yang ada pada Ultra Durable 2. Teknologi ini di antaranya kapasitor solid buatan produsen Jepang yang lebih tahan panas (sehingga umurnya dapat bertahan lebih lama dan lebih mampu menahan beban dalam kondisi overclock). Selain itu, juga dipakai Lower RDS Mosfet yang lebih hemat dari ferrite core sehingga konsumsi power lebih rendah.
Dalam hal aktivasi core CPU, Gigabyte menggunakan teknologi Auto Unlock untuk memunculkan inti tersembunyi sebuah CPU (saat tersedia). Gigabyte GA-890GPA-UD3H juga merupakan salah satu di antara jajaran seri 333 yang mendukung port USB 3.0, SATA 3.0 dan USB Power boost (memiliki kemampuan 3x dibandingkan USB biasa). Total ada 8 port SATA dengan menggunakan dua chipset berbeda. 6 port menggunakan chipset AMD SB850 untuk mendukung SATA 6 Gbps dan 2 port SATA 3Gbps. Sementara port sisanya menggunakan chipset Gigabyte SATA2.
Uniknya lagi, dengan memperbarui (update) driver On/Off Charge, Gigabyte seri ini bisa digunakan untuk mengisi ulang produk keluaran Apple mulai dari iPod Touch, iPhone, dan juga iPad yang memanfaatkan port USB. Dengan desain daya USB Gigabyte yang unik, port USB ini akan mampu memberikan daya tambahan (untuk memasok daya bagi perangkat yang membutuhkan arus lebih dari 500 mA via port USB biasa).
Hasil uji GIGABYTE GA-890GPA-UD3H
Menggunakan komponen berdaya tahan tinggi, bisa membuka core CPU hingga 6-core, dukungan SATA3, USB3 dan 3x USB Speed boost, dan kompatibel dengan perangkat Apple. Cocok untuk overclock dan penggunaan multimedia.
SYSmark 2007 Preview 1.05
140
SiSoft Sandra 2009 SP4 (Dhrystone ALU)
35,24 GIPS
Cinebench R10
8487 CB-CPU
Encoding Video
7 menit 52 detik
Encoding Audio
1 menit 12 detik
PCMark Vantage Pro 1.0.1.0
4148 PCMarks
3DMark Vantage Pro 1.0.1 (onboard/ASUS Radeon HD 4870)
P402/P9080
STALKER Clear Sky Bench. (avg) (onboard/ASUS Radeon HD 4870)
5,33/64,01 fps
Base Clock Maksimum
290 MHz
 
Spesifikasi
GIGABYTE GA-890GPA-UD3H
Tipe prosesor  
AMD Sempron 1xx/Athlon II/Phenom II (Socket AM3)
Chipset
AMD890GX+SB850
Memori
4 DDR3-1066/1333/1866(oc) kanal ganda maks. 16 GB
Kartu grafis
2x PCI Express x16 (x16, x8)
Slot ekspansi
3x PCIe x1, 2x PCI
Storage
6x SATA3, 1x FDD, 1x IDE, 2x SATA2
RAID
SATA RAID 0, 1, 5, 0+1
Chip suara
Realtek ALC892 (8 kanal)
Chip jaringan
Realtek RTL8111D (gigabit)
Dimensi PCB
ATX, 30,5 x 24,4 cm
I/O
1 x PS/2 Keyboard/Mouse
1 x D-Sub
1 x DVI-D
1 x HDMI
1 x Optical SPDIF Output
6 x USB (4 x USB 2.0, 2 x USB 3.0)
1 x FireWire
1 x LAN
1 x 6in1 audio
Garansi
2 tahun
Situs Web
Harga kisaran*
US$191
* Misuco Elektronik, (021) 629-3040/601-8218
 
Plus     :
Ada feature Auto Unlock; bisa charge iPhone, iPod touch dan iPad; teknologi 333 onboard acceleration
Minus : Tidak ada tanpa tombol power, reset dan clear CMOS; tidak ada eSATA.
Skor Penilaian
Kinerja             : 3,84
Fasilitas            : 4,5
Kemudahan      : 3,8
Harga               : 4
Skor Total        : 4,1

Cocok untuk HTPC
Kali ini MSI merupakan vendor satu-satunya yang menggunakan desain micro-ATX. Seperti diketahui, dengan desain yang lebih kecil, tentu feature yang disertakan akan terpangkas. Sebagai contoh, slot ekspansi total hanya 4 slot yang terdiri dari 2 slot grafis yang bisa dirangkai menjadi CrossFireX dan masing-masing 1 slot PCIe x1 dan PCI. Layaknya chipset AMD890GX, fungsi grafis dibantu oleh modus SidePort Memory yang menggunakan DDR3 1333 MHz dengan kapasitas memori 128 MB. Tidak lupa hadir 2 port USB3 dan 5 port SATA3.
MSI 890GXM-G65 menyasar pengguna yang lebih sederhana dan bukannya overclocker kelas ekstrem. Hal ini sedikit banyak ditandai dengan masih digunakan konektor power 4-pin saja. Di satu sisi, hal ini menegaskan pula penggunaan daya yang lebih hemat. Meskipun demikian, bagi yang ingin meningkatkan kinerja, disediakan switch khusus dengan nama Easy OC Switch. Dari namanya, tercermin fungsi switch ini yakni sebagai pengaktif peningkatan clock hanya dengan menekan tombolnya saja. Pada manual,  dijelaskan cara untuk mengaktifkannya. Switch ini cocok bagi pemula karena cukup aman. Namun, switch ini kurang sesuai bagi yang ingin mendapatkan peningkatan lebih.
MSI 890GXM-G65 juga memiliki feature unlock CPU. Hanya saja, pada MSI, hal ini diberi nama Auto OC Genie. Kemampuannya mirip dengan yang lain yaitu mampu mengaktifkan core CPU yang tersembunyi untuk mengoptimalkan kinerja sistem secara keseluruhan. Dengannya pendeteksian secara otomatis, akan didapat spesifikasi prosesor hingga 6 core tanpa mengabaikan stabilitas dan keiritan. Namun, berhubung feature ini belum ada pada BIOS versi awal, sebaiknya lakukan pembaruan (update) jika ingin menggunakan feature. Untuk mengetahui apakah BIOS Anda perlu diperbarui atau tidak, lalukan langkah ini. Di menu BIOS pada pilihan Cell Menu, pastikan terdapat opsi Unlock CPU Core. Jika tidak tampak, berarti Anda harus melakukan update BIOS.
Hasil uji MSI 890GXM-G65
Dukungan multimedia definisi tinggi dengan desain micro-ATX namun tetap tangguh untuk di overclock. Cocok untuk HTPC. Bisa diutak-atik guna meminimalisir upgrade.
SYSmark 2007 Preview 1.05
140
SiSoft Sandra 2009 SP4 (Dhrystone ALU)
35,29 GIPS
Cinebench R10
8527 CB-CPU
Encoding Video
7 menit 59 detik
Encoding Audio
2 menit 12 detik
PCMark Vantage Pro 1.0.1.0
4218 PCMarks
3DMark Vantage Pro 1.0.1 (onboard/ASUS Radeon HD 4870)
P403/P9092
STALKER Clear Sky Bench. (avg) (onboard/ASUS Radeon HD 4870)
5,33/63,56 fps
Base Clock Maksimum
310 MHz

Spesifikasi MSI 890GXM-G65
Tipe prosesor  
AMD Sempron 1xx/Athlon II/Phenom II (Socket AM3)
Chipset
AMD890GX+SB850
Memori
4 DDR3-800/1066/1333/1600(oc)/1800(oc)/2133(oc) kanal ganda maks. 16 GB
Kartu grafis
2x PCI Express x16 (x16, x8)
Slot ekspansi
1x PCIe x1, 1x PCI
Storage
5x SATA3, 1x IDE, 1x eSATA2
RAID
SATA RAID 0, 1, 5, 10
Chip suara
Realtek ALC889 (8 kanal)
Chip jaringan
Realtek RTL8111DL (gigabit)
Dimensi PCB
Micro-ATX, 24,4 x 24,4 cm
I/O
1 x PS/2 Keyboard/Mouse
1 x Optical SPDIF Output
1 x D-Sub
1 x DVI-D
1 x HDMI
6 x USB (4 x USB 2.0, 2 x USB 3.0)
1 x eSATA2
1 x LAN
1 x 6 in 1 audio
Garansi
3 tahun
Situs Web
Harga kisaran*
US$160
*Alfa Artha Andaya, (021) 6220-0000

Plus    
: Feature Auto OC Genie, Easy OC Switch serta Teknologi APS; peningkatan base clock tinggi.
Minus : BIOS versi awal harus di-update.
Skor Penilaian
Kinerja             : 3,84
Fasilitas            : 4,1
Kemudahan      : 3,8
Harga               : 4
Skor Total        : 4
Tampil lebih Menggoda
Jika selama ini selalu menawarkan motherboard dengan spesifikasi ekonomis, kali ini ECS menghadirkan seri A890GXM-A dengan fasilitas yang lebih komplit. Salah satu contohnya adalah ketersediaan tiga slot ekspansi yang memiliki bandwith x16, x8, dan x4. Padahal, motherboard ini memiliki grafis onboard dan hybrid-CrossFireX. Dengan adanya slot tersebut, berarti motherboard seharga US$130 ini juga mendukung mode kartu grafis ganda CrossFireX.
Selain itu, kapasitas maksimal yang didukung motherboard ini juga yang terbesar dari semua motherboard yang kami uji kali ini. Kapasitas maksimalnya mencapai 32GB dan bisa di-overclock hingga 1800Mhz; menegaskan fleksibilitas tinggi bagi Anda yang ingin meningkatkan kinerja standar.
ECS pun menawarkan feature overclock yang menggoda di motherboard ini. Hal ini bisa terlihat dari keberadaan tombol Clear CMOS pada panel belakang, pilihan menu BIOS yang lebih fleksibel, serta adanya tombol khusus reset dan power fisik di motheboard ini. Meski beberapa opsi tidak selengkap motherboard kelas high-end, namun BIOS di ECS A890GXM-A ini terbilang lebih komplit dibanding seri terdahulu.
Kehadiran fasilitas pendukung overclock tersebut ternyata dapat diimbangi kemampuan komponen motherboard ini. Ketika kami coba, frekuensi base clock bisa ditingkatkan sampai 310 MHz, atau yang tertinggi pada pengujian kali ini.
Enaknya lagi, ECS tetap konsisten dalam hal harga jualnya. Dengan harga kisaran US$130 serta garansi 5 tahun, motherboard ini memiliki daya tarik yang menggiurkan.

Hasil Uji ECS A890GXM-A

Motherboard ini memiliki performa bagus, fasilitas komplit, serta harga terjangkau yang didukung garansi hingga 5 tahun. Cocok bagi yang mencari motherboard murah namun berkualitas.
SYSmark 2007 Preview 1.05
139
SiSoft Sandra 2009 SP4 (Dhrystone ALU)
33,10 GIPS
Cinebench R10
8486 CB-CPU
Encoding Video
7 menit 56 detik
Encoding Audio
2 menit 12 detik
PCMark Vantage Pro 1.0.1.0
4179 PCMarks
3DMark Vantage Pro 1.0.1 (onboard/ASUS Radeon HD 4870)
P416/P9008
STALKER Clear Sky Bench. (avg)(onboard/ASUS Radeon HD 4870)
5,4/61,99 fps
Base Clock Maksimum
310 MHz
 
Spesifikasi ECS A890GXM-A
Tipe prosesor  
AMD Sempron 1xx/Athlon II/Phenom II (Socket AM3)
Chipset
AMD890GX+SB850
Memori
4 DDR3-1066/1333/1600(oc)/1800(oc) kanal ganda maks. 32 GB
Kartu grafis
3x PCI Express x16 (x16, x8, x4)
Slot ekspansi
2x PCIe x1, 1x PCI
Storage
5x SATA3, 1x eSATA2
RAID
SATA RAID 0, 1, 5, 10
Chip suara
Realtek ALC892 (8 kanal)
Chip jaringan
Realtek 8111DL (dual gigabit)
Dimensi PCB
ATX, 30,5 x 24,4 cm
I/O
1 x D-Sub
1 x DVI-D
1 x HDMI
1 x Display Port
1 x Clear CMOS
1 x eSATA2
6 x USB2.0
2
x LAN
1 x 6in1 audio (1 x Optical SPDIF Output)
Garansi
5 tahun
Situs Web
Harga kisaran*
US$130
*ECS Indonesia, (021) 628-2048

Plus     : Empat output display (D-Sub, DVI-D, HDMI dan DisplayPort); kemampuan overclock bagus; tombol shortcut lengkap; harga terjangkau.
Minus : Tanpa USB3.0 terintegrasi; tanpa utility overclock dan update BIOS dari sistem operasi.
Skor Penilaian
Kinerja             : 3,84
Fasilitas            : 4,2
Kemudahan      : 3,55
Harga               : 4,25
Skor Total        : 4,02
Kesederhanaan di kelas Maintream
Foxconn tidak mau kalah menghadirkan motherbaord berbasis AMD890GX melalui dua varian produknya. Yang pertama adalah seri A9DA-S yang kami uji kali ini, sementara varian satunya lagi adalah A9DA (tanpa S) yang memiliki fasilitas lebih sederhana.
Meski lebih komplit di keluarganya, fasilitas Foxconn A9DA-S relatif sederhana jika dibandingkan motherboard yang kami uji kali ini. Tengok saja ketiadaan feature unlock core CPU, port USB3.0, maupun eSATA. Kesederhanaan itu sepertinya dimaksudkan untuk menekan sisi harga, meski sayang kami belum mendapatkan harga resmi motherboard ini di Indonesia.
Meski sederhana dari sisi fasilitas, pilihan untuk melakukan overclock disertakan dengan dihadirkannya opsi tersebut pada menu BIOS dan juga melalui sistem operasi. Dari BIOS Anda bisa melihat opsi Fox Central Control Unit berisi pilihan untuk mengatur frekuensi maupun voltase dari prosesor dan memori. Pemilihan sendiri tidak dengan memasukkan angka secara manual, tetapi berdasarkan angka yang telah ada.
Sedangkan bagi Anda yang ingin mengutak-atik kinerja melalui sistem operasi, Foxconn menyertakan aplikasi Fox One. Pilihan di aplikasi ini memang tidak selengkap di BIOS, namun kami mencatat adanya pendeteksian suhu sehingga memudahkan kita mendeteksi panas prosesor.
Kemampuan overclock motherboard ini sendiri terbilang biasa saja karena kami hanya bisa mencapai angka base clock 245MHz. Namun kami tidak terlalu kecewa karena performa motherboard ini di setting standar terbilang bagus. Hampir di semua pengujian, motherboard ini mencatat hasil uji yang setara dengan motherboard sekelas dari Asus maupun MSI. Alhasil, Foxconn A9DA-S cocok untuk Anda yang tidak “neko-neko”.

Hasil uji Foxconn A9DA-S
Ia memang bukan motherboard yang penuh dengan fasilitas mewah, tetapi Foxconn A9DA-S tetap merupakan motherboard yang menarik berkat performa yang tangguh.
SYSmark 2007 Preview 1.05
142
SiSoft Sandra 2009 SP4 (Dhrystone ALU)
35,21 GIPS
Cinebench R10
8494 CB-CPU
Encoding Video
7 menit 52 detik
Encoding Audio
2 menit 12 detik
PCMark Vantage Pro 1.0.1.0
4115 PCMarks
3DMark Vantage Pro 1.0.1 (onboard/ASUS Radeon HD 4870)
P404/P9068
STALKER Clear Sky Bench. (avg) (onboard/ASUS Radeon HD 4870)
5,33/62,72 fps
Base Clock Maksimum
245 MHz
 
Spesifikasi Foxconn A9DA-S
Tipe prosesor  
AMD Sempron 1xx/Athlon II/Phenom II (Socket AM3)
Chipset
AMD890GX+SB850
Memori
4 DDR3-1066/1333/1600(oc) kanal ganda maks. 16 GB
Kartu grafis
2x PCI Express x16 (x16, x8)
Slot ekspansi
2x PCIe x1, 2x PCI
Storage
5x SATA3, 1x eSATA3
RAID
SATA RAID 0, 1, 5, 10
Chip suara
Realtek ALC888 (8 kanal)
Chip jaringan
Atheros VT6308P/S (gigabit)
Dimensi PCB
ATX, 30,5 x 24,4 cm
I/O
1 x PS/2 Keyboard/Mouse
1 x Optical SPDIF Output
1 x D-Sub
1 x DVI-D
1 x HDMI
6 x USB2.0
1 x FireWire
1 x LAN
1 x 6in1 audio
Garansi
3 tahun
Situs Web
Harga kisaran*
Belum diketahui
*Image Media, (021) -

Plus     : Kinerja bagus; menyediakan fasilitas overclock berbasis BIOS maupun OS; ada tombol shortcut power dan reset serta kode POST diagnostic LED.
Minus : Tanpa fasilitas unlock core CPU; tidak ada USB3.0; eSATA masih meminjam SATA internal.
Skor Penilaian
Kinerja             : 3,75
Fasilitas            : 4,03
Kemudahan      : 4,2
Harga               : -
Skor Total        : -

Platform Uji

Prosesor AMD Phenom II X4 810 2,6GHz,
memori Kingston DDR3-1066 2GB, kartu grafis Asus Radeon HD 4870 512MB GDDR5, harddisk Seagate Barracuda 7200RPM 320GB, PSU Silverstone OP700, onboard share memory 256MB, Windows Vista Ultimate SP2
Berbagi Artikel: Berbagi Artikel: Bookmark Google Yahoo MyWeb Digg Facebook Twitter Myspace Yahoo Bookmarks


Categories:

0 Responses

Posting Komentar